Monday, January 5, 2009

pelajaran dari the book of lost things

Deeper meaning resides in the fairy tales
told to me in my childhood than in the
truth that is taught by life.
—Friedrich Schiller (1759-1805)

Somohow gw jadi nggak pengen cepet jadi orang dewasa. Orang dewasa itu rebek. Banyak yang dipikirin dan nggak menikmati hidup. Kadang bersifat kenanak-kanakan itu lebih realistis bagi gw daripada berpura-pura menjadi orang dewasa yang sudah makan asam garam hidup.

Well, gw pengen banget jadinya punya mesin waktu. Kembali ke kehidupan gw yang dulu bersama eyang gw yang sangat gw sayangi. Tanpa beban kuliah, tanpa beban cinta, tanpa beban pikiran lain-lain seperti seseorang yang telah merebut kebahagiaan hidup lo selamanya, atau apalah itu yang mengganggu pikiran gw. Yang jelas saat ini yang gw butuhkan hanya sebuah mesin waktu titik.

Quote lagi dari dosen kesayangan gw, Bu Kasiyah:

Hidup yang miserable akan tambah miserable jika dipikirkan bahwa hidup itu miserable.




1 comment:

mia_miun said...

ahahaha
mantep chu
contek ahh